Berita


POSPEDA 2022

SANTRI SUBULUSSALAM TEMBUS POSPEDA PROVINSI

Tegal- Sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berkomitmen untuk mencetak kader-kader berkualitas penerus perjuangan umat Islam, PPMM (Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah) Subulussalam selalu berusaha untuk melatih para peserta didiknya untuk selalu terus berkompetisi dalam bidang agama, guna meningkatkan mutu peserta didiknya dalam segala aspek cabang agama. Salah satu kompetisi keagamaan yang saat ini sedang diikuti oleh santri Subulussalam, yaitu pada hari Ahad tanggal 28 Agustus 2022 ini, adalah lomba kaligrafi dan pidato bahasa Inggris, pada acara POSPEDA (Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Pesantren Daerah) Provinsi Jawa Tengah, di Solo.

PPMM Subulussalam mengirimkan dua santrinya untuk berkompetisi di tingkat provinsi, sekaligus untuk menyemarakkan acara yang diadakan oleh Kemenag Provinsi Jawa Tengah. Untuk cabang lomba kaligrafi PPMM Subulussalam mengirimkan Muhammad Faris Anwar, yang saat ini duduk di bangku kelas tiga (kelas 9 tingkat SMP/MTs). Adapun untuk lomba Pidato bahasa Inggris PPMM Subulussalam mengirimkan Muhammad Kamil Pangestu, yang saat ini duduk di bangku kelas 5 (kelas 11 tingkat SMA/SMK/MA).

Meskipun belum memiliki pendamping tetap untuk masing-masing cabang lomba tersebut, dua anak ini tidak tersurutkan daya juang dan semangatnya. Mereka dengan semangat berlatih secara mandiri atau otodidak. Hasilnya pun luar biasa, Muhammad Faris Anwar sampai bisa menyabet juara pertama di tingkat kota, sebelum akhirnya melanggeng ke tingkat provinsi. “Insya Allah siap” jawab Faris dan Kamil, ketika ditanya terkait kesiapan mereka dalam mengikuti lomba kaligrafi dan pidato bahasa Inggris.

Sambutan Kepala Sekolah


Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.

Alhamdulillah washolatu wasalamu ala rasulillah syyidina muhammad ibni abdillah, Amma Ba'du

Puji syukur kita haturkan kepada Allah subḥānahu wataʿālā, atas izin dan ridho-nya Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Subulus Salam Kota Tegal berdiri tahun 2016, menyungsung tekad mencetak kader persyarikatan secara khusus dan kader ummat secara umum yang unggul dalam ilmu danadab serta mengembangkan potensi bakat yang dimiliki para santri sebagai anugrah dan sang pencipta agar berguna bagi diri, keluarga dan masyarakat di dunia dan akhirat.